Analisis Pengaruh Intensitas Cahaya Matahari Terhadap Daya Keluaran Pada PLTS 234 KWP Di Roof Top Gedung Rechall PT POMI

Putra, Angga Wijaya (2022) Analisis Pengaruh Intensitas Cahaya Matahari Terhadap Daya Keluaran Pada PLTS 234 KWP Di Roof Top Gedung Rechall PT POMI. [Experiment] (Unpublished)

[img] Text (Ringkasan)
RINGKASAN.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (14kB)
[img] Text (Bab 1. Pendahuluan)
BAB 1. PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (100kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (146kB)
[img] Text (Laporan Lengkap)
H41190522_LAPORAN LENGKAP.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Analisis Pengaruh Intensitas Cahaya Matahari Terhadap Daya Keluaran Pada PLTS 234 KWP Di Roof Top Gedung Rechall PT POMI, Angga Wijaya Putra, Nim H41190522, Tahun 2022, Teknik, Politeknik Negeri Jember, Zeni Ulma, S.ST,M.Eng (Dosen Pembimbing) dan Fuad Zaen Muttaqin (Pembimbing Lapang). PT. Paiton Operation and Maintenance Indonesia (PT. POMI) memiliki pembangkit listrik tenaga surya yang berada di Roof Top Gedung Rechall POH 1 PT.POMI. Yang terinstal secara on grid dimana masing-masing modulnya berkapasitas 325 Wp dengan memiliki total kapasitas daya terpasang yaitu 234 KWp. Tujuan dari pembuatan laporan magang di antara lain yang pertama yaitu mahasiswa dapat mengkaji bagaimana pengaruh perubahan intensitas cahaya matahari terhadap daya keluaran panel surya. Yang kedua mahasiswa dapat menganalisis waktu optimal cahaya matahari yang dapat diterima panel surya. Yang ketiga mahasiswa dapat memberikan saran untuk upaya apa yang dapat dilakukan dalam memaksimalkan potensi cahaya matahari Pengukuran intensitas cahaya matahari menggunakan alat lux meter yang diterima panel surya dan juga melakukan pengamatan nilai daya keluaran panel surya selama 9 jam dengan durasi 3 hari pada Roof Top Gedung Recreation Hall POH 1 PT.POMI yang berada di display inverter. Dimana dalam PLTS tersebut diinstal secara seri. Dengan jumlah total 720 modul panel surya yang terbagi dalam 4 layer yang 1 layernya dibagi kembali menjadi 9 string untuk dihubungkan ke input inverter yang dirangkai secara paralel dengan kemiringan panel surya adalah 17 derajat. Metodologi analisis pengaruh intensitas cahaya adalah yang pertama menyiapkan alat lux meter, alat dokumentasi dan alat tulis, Kedua melakukan pengukuran dan pengambilan data intensitas cahaya matahari sesuai kemiringan panel surya dan daya keluaran panel surya. Ketiga melakukan analisis data dengan membuat grafik pengaruh perubahan intensitas cahaya matahari terhadap daya keluaran panel surya layer 1 sampai layer 4. Terakhir adalah membuat penarikan kesimpulan serta memberi saran. Hasil analisis data yang telah dilakukan dinyatakan bahwa intensitas cahaya pada PLTS layer 1, PLTS layer 2, PLTS layer 3, dan Layer 4 berbanding lurus dengan daya keluarannya semakin tinggi nilai intensitas cahaya matahari maka semakin tinggi nilai dayanya, semakin rendah nilai intensitas cahayanya maka daya juga akan kecil. Waktu yang optimal untuk penerimaan intensitas cahaya matahari sekitar 5 jam dari jam 9 pagi sampai jam 1 siang. Dengan nilai rata-rata intensitas cahaya selama 3 hari pada pukul 09.00 WIB dalam satuan lux di PLTS layer 1 senilai 48.266 lux dengan menghasilkan rata-rata daya selama 3 hari pukul 09.00 WIB senilai 28.707 Watt, pukul 10.00 WIB nilai intensitas cahayanya adalah 57.000 lux dengan menghasilkan daya 34.452 Watt, pukul 11.00 WIB nilai intensitas cahayanya adalah 72.800 lux dengan menghasilkan daya senilai 39.233 Watt, pukul 12.00 WIB nilai intensitas cahayanya adalah 71.800 lux dengan menghasilkan daya senilai 39.107 Watt, pukul 13.00 WIB nilai intensitas cahayanya adalah 66.366 lux dengan menghasilkan daya senilai 37.345 Watt. Begitupun untuk layer panel surya 2, layer panel surya 3, dan layer panel surya 4, nilai intensitas cahaya terhadap daya keluaran waktu optimalnya adalah sekitar dari jam 9 pagi sampai jam 1 siang. Berdasarkan kajian yang telah dilakukan maka saran yang dapat diberikan adalah dengan memasang sensor intensitas cahaya, suhu, alat pembersih debu, solar tracker, dan reflector panel surya untuk memaksimalkan performa panel surya.

Item Type: Experiment
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorUlma, ZeniNIDN0001048805
Uncontrolled Keywords: Intensitas Cahaya, PT POMI, Panel Surya
Subjects: 410 - Rumpun Ilmu Teknik > 450 - Teknik Elektro dan Informatika > 451 - Teknik Elektro
Divisions: Jurusan Teknik > Prodi D4 Teknik Energi Terbarukan > PKL
Depositing User: Angga Wijaya Putra
Date Deposited: 27 Jun 2023 03:01
Last Modified: 27 Jun 2023 03:25
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/24264

Actions (login required)

View Item View Item