febrianti, eka cintiya and Nurmawati, Ida and Muflihatin, Indah EVALUASI REKAM MEDIS ELEKTRONIK DI TEMPAT PENDAFTARAN PASIEN GAWAT DARURAT DAN RAWAT INAP RSUD K.R.M.T WONGSONEGORO KOTA SEMARANG. J-REMI : Jurnal Rekam Medik dan Informasi Kesehatan. ISSN 2721-866X
Text (hasil similarity)
evaluasi rekam medis elektronik di tempat pendaftaran pasien gawat darurat dan rawat inap rsud krmt wongsonegoro kota semarang.pdf.pdf - Supplemental Material Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (2MB) |
Abstract
Setiap rumah sakit diwajibkan menyelenggarakan rekaman atau catatan dari segala pelayanan yang diberikan kepada pasien yang disebut rekam medis. Peningkatan efektifitas pencatatan data rekam medis yang akurat, cepat, dapat memanfaatkan kemajuan teknologi di saat ini melalui penyelenggaraan sistem Electronic Medical Record (EMR) di rumah sakit. RSUD K.R.M.T Wongsonegoro merupakan salah satu rumah sakit yang telah menerapkan rekam medis elektronik (RME) khususnya pada unit pendaftaran pasien rawat inap dan gawat darurat. Penerapan rekam medis elektronik ini masih mempunyai beberapa kekurangan yang harus dievaluasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengimplemetasian rekam medis elektronik di tempat pendaftaran gawat darurat dan rawat inap RSUD K.R.M.T Wongsonegoro. Pengumpulan data pada penelitian ini terdiri dari observasi dan wawancara. Identifikasi permasalahan menggunakan metode TAM (Technology Acceptance Model) dengan meninjau dari 3 aspek yaitu aspek kebermanfaatan (perceived usefulness), aspek kemudahan (perceived ease of use), dan aspek minat (behavioral intention to use). Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif yaitu dengan menarasikan hasil penelitian beradasarkan data yang didapat. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini berdasarkan aspek kebermanfaatan (perceived usefulness) yaitu penggunaan rekam medis elektronik di TPPGD dan TPPRI membuat pekerjaan petugas pendaftaran menjadi lebih cepat dan efektif. Aspek kemudahan (perceived ease of use) yang didapat dari hasil wawancara yaitu mampu mempermudah dapat mempercepat proses pendaftaran di TPPGD dan TPPRI. Aspek minat (behavioral intention to use) yang diperoleh yaitu pengguna sistem ini memang sangat membutuhkan adanya pencatatan rekam medis elektronik ini dan petugas pendaftaran di TPPGD dan TPPRI berencana menggunakan RME di masa yang akan datang. Kata Kunci : Evaluasi, Rekam Medis Elektronik, Technology Acceptance Model (TAM)
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | 340 - Rumpun Ilmu Kesehatan > 350 - Ilmu Kesehatan Umum > Sistem Informasi Kesehatan |
Divisions: | Jurusan Kesehatan > Prodi D4 Manajemen Informasi Kesehatan > General |
Depositing User: | Indah Muflihatin |
Date Deposited: | 29 Mar 2023 08:52 |
Last Modified: | 29 Mar 2023 08:52 |
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/21566 |
Actions (login required)
View Item |