PERBANYAKAN VEGETATIF (STEK) TANAMAN TEH (Camelia sinensis L) DI PT PERKEBUNAN NUSANTARA XII KEBUN BANTARAN AFDELING SIRAH KENCONG BLITAR

Apriliawan, Sony Eko (2020) PERBANYAKAN VEGETATIF (STEK) TANAMAN TEH (Camelia sinensis L) DI PT PERKEBUNAN NUSANTARA XII KEBUN BANTARAN AFDELING SIRAH KENCONG BLITAR. [Experiment] (Unpublished)

	Text (Bab 1 Pendahuluan) BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (176kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (156kB)
	Text (Laporan Lengkap) A43160327_Sony Eko Apriliawan.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy
	Text (Ringkasan) 6. RINGKASAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (89kB)

Abstract

PERBANYAKAN VEGETATIF (STEK) TANAMAN TEH (Camelia sinensis L) DI PT. PERKEBUNAN NUSANTARA XII (Persero) KEBUN BANTARAN SIRAH KENCONG BLITAR JAWA TIMUR, Sony Eko Apriliawan, NIM A43160327, Tahun 2020, Budidaya Tanaman Perkebunan, Produksi Pertanian, Politeknik Negeri Jember, Anut Budianto,SP (Pembimbing Lapang Eksternal), Ir. Abdul Madjid, MP (Pembimbing Lapang Internal). Praktek Kerja Lapang (PKL) dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan profesional penulis serta menghayati kerja secara nyata dalam proses produksi budidaya tanaman teh. Selain itu juga mempelajari beberapa aspek tentang pembudidayaan yang sesuai untuk meningkatkan produksi di perkebunan teh. Tujuan khusus dalam praktek kerja lapang ini untuk mempelajari teknis pembibitan yang tepat meliputi pemilihan steker, penanaman steker yang benar, pemeliharaan, serta beberapa aspek lain yang berkaitan dengan pembibitan. Kegiatan Praktek Kerja Lapang dilaksanakan pada bulan Febuari sampai dengan April 2020. Tanaman teh merupakan salah satu komoditas ekspor non migas yang sangat penting sebagai penghasil devisa negara dalam perekonomian Nasional. Tanaman teh mampu tumbuh dengan baik di derah tropis dan sub tropis dengan kondisi georafis di indonesia yang beberapa bagiannya terdiri dari pegunungan sangat cocok untuk pertumbuhan tanaman teh. Upaya yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan konsumen teh domestik dan internasional dilakukan dengan memperbaiki penerapan teknologi budidaya yang diarahkan untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas teh. Teknik budidaya yang benar dapat mempengaruhi tingkat produktivitas tanaman teh. Pada perbaikan tanaman teh dilakukan berbagai cara agar mendapatkan hasil yang optimal dan upaya tersebut diantaranya peremajaan tanaman, penggunaan bibit unggul, dan pemeliharaan tanamn yang baik. Pembibitan tanaman teh merupakan tahap yang perlu dilakukan sebelum melakukan peremajaan dan penanaman. Pembibitan teh dapat dilakukan dengan perbanyakan tanaman, baik melalui cara vegetatif maupun generatif. Cara vegetatif dilakukan dengan stek satu buku, sedangkan cara generatif dilakukan menggunakan biji. Pada umumnya, teknik perbanyakan secara masif dilakukan dengan cara perbanyakan vegetatif karena dapat memenuhi kebutuhan bahan tanam dalam jumlah banyak. Selain hal tersebut, bahan tanam asal stek memiliki keunggulan keturunannya sama dengan induknya. Perbanyakan teh secara generatif dalam AFD Sirah kencong sudah tidak dilakukan karena perbanyakan tersebut adanya permasalahan yaitu tetua yang tidak diketahui dan pertumbuhan tanaman F1 yang tidak seragam sehingga para pekebun kurang berminat dalam perbanyakan tersebut. Oleh karena itu, penggunaan perbanyakan yang sering dilakukan AFD Sirah Kencong yaitu perbanyakan secara Vegetatif, karena perbanyakan tersebut membutuhkan waktu yang cepat, dapat memenuhi kebutuhan bibit dalam jumlah yang begitu banyak dan memiliki sifat kenggulan yang sama dengan induknya, untuk memnuhi kebutuhan bibit yang begitu banyak tersebut dilakukan upaya perbanyakan secara Vegetatif dengan cara Stek. Menyatakan bahwa perbanyakan teh dengan cara stek dapat mempertahankan sifat baik tanaman induknya(klon), karena tidak terjadi perubahan genotip.

Actions (login required)

View Item