Proyeksi Kebutuhan Bahan Bakar Pada Unit Boiler 1 Dan 2 Untuk Proses Produksi Gondorukem Dan Terpentin Di Pgt Garahan

Santoso, Rizki Budi (2022) Proyeksi Kebutuhan Bahan Bakar Pada Unit Boiler 1 Dan 2 Untuk Proses Produksi Gondorukem Dan Terpentin Di Pgt Garahan. [Experiment] (Unpublished)

	Text (Ringkasan) RINGKASAN laporan PkL.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (8kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) BAB 1 PENDAHULUAN laporan pkl.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (130kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA laporan pkl .pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (116kB)
	Text (Laporan Lengkap) FullTeks PKL.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Praktik Kerja Lapang (PKL) merupakan kegiatan mahasiswa untuk belajar mempraktikan secara langsung pada perusahaan/ instansi/ industridan unit bisnis lainnya, yang bertujuan untuk memberikan pengalaman dan menjadi bekal secara dunia kerja nyata sehingga mengembangkan keterampilan dan keahlian pada diri mahasiswa. Praktik Kerja Lapang (PKL) ini merupakan kegiatan akademik yang wajib dilaksanakan oleh setiap mahasiswa Politeknik Negri Jember, khususnya Program Studi Mesin Otomotif Jurusan Teknik. Kegiatan Praktik Kerja Lapang ini dilaksanakan di laksanakan di PGT. Garahan selama 5 bulan. Mulai 9 Agustus sampai dengan 31 Desember 2021. Dengan pengalaman yang didapat adalah mengetahui dan mempelajari kebutuhan dan perbandingan bahan bakar yang digunakan Boiler 1 dan 2 untuk proses pengolahan getah menjadi produk Gondorukem dan Terpentin. Dalam melakukan proses pengolahan getah menjadi produk gondorukem dan Terpentin PGT. Garahan menggunakan Mesin Boiler. Mesin Boiler berfungsi untuk menghasilkan uap air yang digunakan untuk pemanasan selama proses produksi. Terdapat dua macam jenis Boiler yang digunakan, yaitu mesin Boiler berbahan bakar Marine Fuel Oil (MFO) dan mesin Boiler berbahan bakar Compressed Nature Gas (CNG). Total getah yang dimasak selama bulan Oktober 2021 adalah 564 ton dengan total bahan bakar MFO yang digunakan adalah sebanyak 27.432ltr dengan hasil perbandingan tiap ton getah yang dimasak terhadap liter MFO yang digunakan adalah berada pada kisaran 1 : 46,60 hingga 1 : 54,66. Total getah yang dimasak selama bulan Oktober 2021 adalah 392 ton, dengan total bahan bakar CNG yang digunakan adalah sebanyak 19.130 Nm3, dengan hasil perbandingan tiap ton bbi yang dimasak terhadap pemakaian CNGnya adalah berada pada kisaran 1 : 46,52 hingga 1 : 52,93. Dan jika Bbinya disamakan diketahui bahwa total penggunaan biaya penggunaan CNG adalah Rp 131.997,000, dan total biaya penggunaan MFO adalah Rp 188.295,710, dengan hasil perbandingan penggunaan CNG dan MFO berada pada rentang 1 : 1,32 hingga 1 : 1,50.

Actions (login required)

View Item