Sistem Manajemen Pemasaran Trainer Adaptive Cruise Control sebagai Pembelajaran Instansi Pendidikan Mahasiswa MAgang Kewirausahaan Merdeka di PT. Alfan Mechatronics Innovation, Kota Malang

Firmansyah, Indra (2022) Sistem Manajemen Pemasaran Trainer Adaptive Cruise Control sebagai Pembelajaran Instansi Pendidikan Mahasiswa MAgang Kewirausahaan Merdeka di PT. Alfan Mechatronics Innovation, Kota Malang. Project Report. POLITEKNIK NEGERI JEMBER. (Submitted)

	Text (Ringkasan) Ringkasann.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (13kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) Bab I Pendahuluan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (8kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka (1).pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (106kB)
	Text (Laporan Lengkap) H42191705_ Laporan Lengkap.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Politeknik Negeri Jember merupakan perguruan tinggi yang menyelenggarakan pendidikan vokasional. Pendidikan vokasional yaitu pendidikan yang mengarah pada tingkat keahlian, keterampilan, dan standar kompetensi yang spesifik sesuai dengan dunia pekerjaan atau pasar kerja. Politeknik negeri Jember memiliki 3 program yang dinamakan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang meliputi pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Dengan model ini, maka lulusan Politeknik Negeri Jember memiliki keterampilan yang siap kerja pada bidang kajian atau program studi tertentu. Mesin Otomotif merupakan program studi diploma IV di Politeknik Negeri Jember. Program studi ini menawarkan 4 tahun di bidang otomotif baik itu kendaraan ringan hingga kendaraan berat. Dengan memiliki kompetensi tersebut, lulusan memiliki peluang kerja berupa wirausaha di bidang permesinan baik itu di dealer kendaraan ataupun pabrik produksi. Wirausaha Merdeka merupakan program yang diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia spesial bagi para mahasiswa yang memiliki Ketertarikan terhadap dunia Wirausaha. Memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk dapat mengikuti Program Wirausaha Unggulan dari Perguruan Tinggi Lainnya. Kegiatan Wirausaha merupakan bentuk pembelajaran yang mendorong pengembangan minat wirausaha mahasiswa dengan program kegiatan belajar yang sesuai. Kegiatan pembelajaran tersebut dapat dilakukan dalam bentuk wirausaha, baik yang sudah maupun belum ditetapkan dalam kurikulum program studi. Bentuk kegiatan wirausaha penting ditanamkan pada mahasiswa karena saat ini Indonesia hanya memiliki skor 21% wirausahawan dari berbagai bidang pekerjaan, atau peringkat 94 dari 137 negara yang disurvei Global Entrepreneurship Index dan 69,1% millenial di Indonesia memiliki minat untuk berwirausaha . Oleh karena itu kami mengikuti program Wirausaha Merdeka dengan tujuan untuk dapat membentuk wirausaha pra start up melalui produk unggulan yang telah kami rancang dengan nama «Adaptive Cruise Control ». Sejarah PT ALFAN MECHATRONICS INNOVATION pada tahun 1992, pemilik mengontrak sebuah rumah yang berlokasi di Jl. Raya Desa Kedok, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang. Beliau sengaja mendirikan usaha wiraswasta jasa pelayanan perakitan dan perbaikan elektronik di sebuah desa yang jauh dari keramaian kota. Pertama didirikan usaha ini memiliki nama «Alfa Elektro» dengan target user dari penduduk sekitar desa Kedok, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang. Pada tahun kedua usaha yang didirikan oleh Bapak Alfan berjalan lancar dan berkembang hingga masa kontrak rumah habis. Pemilik memutuskan untuk pindah pada Ruko yang lebih strategis dan lebih dekat dengan daerah perkotaan yang mudah dijangkau oleh masyarakat. Pada tahun 1994 Alfan Elektro yang bertempat di Desa Bululawang dan berganti nama menjadi Alfan Elektronik sesuai dengan nama pemilik. Pada tahun 1998, pemilik memutuskan untuk mengundurkan diri dari perusahaan tempatnya berkerja agar lebih fokus dalam mengolah usaha wiraswasta Pelayanan, Perakitan, dan Perbaikan segala jenis peralatan elektronik. Ditahun itu pula, Alfan Electronic telah mengangkat dan memiliki pegawai teknisi yang cukup untuk melayani costumer agar mendapatkan layanan yang memuaskan. Alfan Electronic mulai melebarkan usahanya pada tahun 2002 dengan menjalin kerjasama dengan dunia pendidikan formal, yaitu sekolah Sekolah Menengah Kejuruan dan Perguruan Tinggi di wilayah Malang Raya. Dengan diterimanya siswa-siswi untuk melakukan kegiatan PKL di Alfan Electronic. Sejak tahun 2005 s/d sekarang, CV. Alfan Electronic dan yang sekarang berganti menjadi PT ALFAN MECHATRONICS INNOVATION juga menjadi tim penguji Ujian Kemampuan Teknik mewakili pihak IDUKA di sekolahsekolah kejuruan di wilayah Malang Raya. Setelah pitch deck disusun kemudian dilakukan pemahaman lebih mendalam tentang pitch deck tersebut, selain itu juga dilakukan practice presentasi bersama dengan pendamping dengan tujuan agar kami dapat melakukan presentasi yang baik sehingga dapat menarik perhatian investor. Kemudian dilakukan pendaftaran NIB, Nomor Induk Berusaha adalah nomor identitas pelaku usaha sesuai dengan bidang usaha yang diatur dalam Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia tahun 2020 yang dibedakan menurut jenis aktivitas ekonomi yang menghasilkan. Fungsi NIB bukan hanya sebagai identitas, melainkan juga berlaku sebagai Tanda Daftar Perusahaan , Angka Pengenal Impor , dan Akses Kepabeanan bagi perusahaan melakukan kegiatan ekspor impor. Dengan mengurus NIB, usaha menjadi terjamin legalitasnya. Selain itu pengurusan NIB juga menambah peluang usaha, di antaranya fasilitas pembiayaan dari perbankan, peluang mendapatkan pelatihan, juga kesempatan mengikuti pengadaan barang/jasa pemerintah. Coaching Clinic juga merupakan kegiatan pendampingan namun lebih fokus untuk memberikan pemahaman dan motivasi intrinsik kepada mahasiswa dalam mengoptimalkan potensi dan kompetensi serta menyusun rencana pengembangan individu. Kegiatan coaching clinic menyerupai bimbingan karir namun difokuskan membentuk menjadi seorang pengusaha . Dalam merintis suatu usaha terlebih dalam sebuah tim tentunya memiliki tantangan yang sangat besar karena terdapat banyak pendapat serta keinginan yang berbeda-beda pada setiap individu dalam sebuah tim. Hal tersebut merupakan permasalahan yang terdapat pada tim kami, adanya ketidakcocokan antar anggota tim menyebabkan suasana saat mengerjakan projek ataupun produk kami menjadi tidak kondusif bahkan jauh dari kata nyaman. Tentunya jika permasalahan tersebut dibiarkan begitu saja maka tidak menutup kemungkinan jika produk yang kami kerjakan tidak selesai ataupun tidak sesuai dengan target awal. Kami telah mencoba berbagai hal agar permasalahan tersebut tidak berlarutlarut namun tetap tidak berhasil karena ada salah satu anggota yang sangat egois tidak memikirkan anggota yang lain dan hanya memikirkan tentang dirinya sendiri. Namun dengan adanya kegiatan coaching clinic ini, pada akhirnya kami menemukan solusi atas permasalahan yang ada di tim kami

Actions (login required)

View Item