Mudlofar, Abal (2022) Hubungan Temperatur dan Kelembapan Kandang Terhadap Produksi Susu Sapi Perah Friesian Holstein (FH) di CV. Milkindo Berka Abadi. Diploma thesis, Politeknik Negeri Jember.
Text (Ringkasan)
RINGKASAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (9kB) |
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (90kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (181kB) |
|
Text (Laporan Lengkap)
C31190815_LAPORAN LENGKAP.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Peternakan sapi perah di Indonesia memiliki tantangan karena temperatur dan kelembapan yang tinggi. Asal usul sapi perah Friesian Holstein (FH) yang berada di iklim dingin, perlu upaya agar sapi tersebut mampu bertahan dan beradaptasi. Sapi FH menunjukkan performa produksi terbaik bila ditempatkan pada suhu lingkungan yang nyaman 13-18°C dan jika melebihi suhu nyaman maka sapi akan melakukan penyesuaian fisiologis dan perilaku, sehingga usaha peternakan sapi perah Indonesia pada umumnya dipertahankan pada daerah yang memiliki ketinggian lebih dari 750 meter di atas permukaan laut untuk tujuan penyesuaian lingkungan. Area CV. Milkindo Berka Abadi tergolong kawasan dataran sedang. Dataran di CV. MIlkindo Berka Abadi memiliki karakteristik yang berbeda dengan area peternakan sapi perah pada umumnya, sehingga memiliki produktivitas sapi perah yang berbeda dengan dataran tinggi. Tujuan penulisan laporan tugas akhir ini adalah untuk mengetahui hubungan antara temperatur, kelembapan dan THI kandang dengan respon fisiologis dan produksi susu sapi Friesian Holstein (FH). Penelitian ini dilaksanakan mulai tanggal 1 Desember sampai dengan 31 Desember 2021 di CV. Milkindo Berka Abadi. Pengumpulan data dilakukan dengan mengukur temperatur dan kelembapan kandang menggunakan thermohygrometer digital, dan jumlah produksi susu diukur menggunakan milkcan. Pengukuran dilakukan pada pagi hari pukul 06.00 WIB dan pukul 16.00 WIB. Hasil penelitian menunjukkan bahwa temperatur rata-rata bulan Desember pagi adalah 24,3°C untuk sore hari 27,6°C dengan kelembaban pagi 80,7% untuk sore hari 62,5%. Dari pengamatan yang sudah dilakukan di CV. Milkindo Berka Abadi temperature, kelembapan, dan THI kandang menciptakan kondisi stres ringan bagi sapi perah. Produksi susu sapi akan menurun seiring dengan ix meningkatnya temperatur dan nilai THI pada kandang. Selain hal tersebut, rendahnya produksi susu juga dipengaruhi oleh faktor pemeliharaan, jenis ternak, genetik, umur, keturunan, manajemen kesehatan, manajemen pakan, masa laktasi, ukuran ambing, nutrisi, interval pemerahan, dan tata cara pemerahan. Dari uji korelasi menunjukkan bahwa temperatur, kelembapan, dan THI memiliki hubungan sangat sempurna dengan produksi susu
Item Type: | Thesis (Diploma) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Subjects: | 200 - Rumpun Ilmu Hewani > 210 - Ilmu Peternakan > 211 - Ilmu Peternakan | ||||||
Divisions: | Jurusan Peternakan > Prodi D3 Produksi Ternak > Tugas Akhir | ||||||
Depositing User: | Abal Mudlofar | ||||||
Date Deposited: | 25 Jan 2023 01:21 | ||||||
Last Modified: | 25 Jan 2023 01:23 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/19056 |
Actions (login required)
View Item |