Mubarok, Muhammad Afan (2022) Analisa Turbine Heat Rate pada Sistem Pembangkit Listrik Tenaga Uap di PT. POMI Unit 3 Paiton. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Jember.
Text (Abstrak)
ABSTRACT..pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (59kB) |
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
15. BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (1MB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
20. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (1MB) |
|
Text (Laporan Lengkap)
H41151675_LAPORAN LENGKAP..pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Kebutuhan energi dunia maupun nasional senantiasa mengalami peningkatan setiap tahunnya. Energi listrik yang penggunaan secara terus menerus tidak dihasilkan secara alami begitu saja sehingga diperlukan pembangkit listrik yang handal. Indonesia dalam pemenuhan kebutuhan energi nasional didominasi pembangkit listrik berbahan bakar batubara dengan persentase 56,4%. Analisa turbine heat rate pada pembangkit listrik tenaga uap berbahan bakar batubara diharapkan dapat memberikan data laju aliran panas dan efisiensi turbin sehingga bisa menjadi bahan acuan dalam perawatan maupun perbaikan agar pembangkit mampu bekerja lebih optimal dan efisien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai heat rate pada turbin uap dan mengetahui pengaruh heat rate terhadap efisiensi turbin. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dimana deskriptif mencari karakteristik suatu fenomena dan kuantitatif memiliki data berupa angka dan biasanya disajikan secara statistik. Data meliputi daya keluaran generator, laju aliran massa, tekanan, dan temperatur pada setiap state pembangkitan digunakan untuk mencari nilai enthalpi dan akhirnya digunakan untuk menghitung turbine heat rate dan efisiensi turbin. Perhitungan dilakukan pada beberapa variasi load pembangkitan yaitu 610 MW, 550 MW, 500 MW, 450 MW, 400 MW dan 350 MW. Nilai heat rate tertinggi didapat pada load 350 MW yaitu 8.521,3 kJ/kWh dan efisiensi tertinggi pada load 610 MW yaitu 44,27%. Nilai turbine heat rate berbanding terbalik dengan efisiensi tubin dimana semakin tinggi turbin heat rate maka semakin kecil efisiensi. Upaya penigkatan kinerja turbin dapat dilakukan dengan perawatan maupun perbaikan pada komponen sehinga performa pembangkitan terjaga.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Turbin, Heat Rate, Efisiensi | ||||||
Subjects: | 410 - Rumpun Ilmu Teknik > 430 - Ilmu Keteknikan Industri > 443 - Teknik Enerji | ||||||
Divisions: | Jurusan Teknik > Prodi D4 Teknik Energi Terbarukan > Tugas Akhir | ||||||
Depositing User: | Muhammad Afan Mubarok | ||||||
Date Deposited: | 24 Nov 2022 08:47 | ||||||
Last Modified: | 24 Nov 2022 08:48 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/17881 |
Actions (login required)
View Item |