Fadila, Auliannisa (2022) Faktor Penyebab Keterlambatan Pengembalian Berkas Rekam Medis Rawat Inap Di RSPAL Dr. Ramelan Surabaya. [Experiment] (Unpublished)
Text (Ringkasan)
Ringkasan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (207kB) |
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (444kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (423kB) |
|
Text (Laporan Lengkap)
G41180501_Laporan Lengkap.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Rekam medis merupakan berkas yang berisikan catatan dan dokumen tentang identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien (Kemenkes, 2008). Penatalaksanaan rekam medis yang baik, akan menunjang terselenggaranya upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat indonesia untuk menghasilkan rekam medis yang baik dan dapat dipertanggung jawabkan dengan seluruh bagian yang terkait (Purba, 2016). Berdasarkan hal tersebut, dapat diketahui bahwa setiap rumah sakit mempunyai kewajiban untuk menyelenggarakan rekam medis (Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit). Rumah Sakit Angkatan Laut Dr. Ramelan Surabaya diketahui terdapat berkas rekam medis pasien rawat inap yang mengalami keterlambatan pengembalian melebihi 2x24 jam setelah pasien pulang yang disesuaikan dengan Standar Prosedur Operasional (SPO) dan Depkes RI (2006). Berkas rekam medis rawat inap yang mengalami keterlambatan pengembalian ke ruang filing berjumlah 156 berkas rekam medis dengan rata-rata persentase sebesar 37,95% dari total keseluruhan berkas rekam medis rawat inap yang kembali ke ruang filing yang berjumlah 398 berkas rekam medis. Keterlambatan pengembalian berkas rekam medis rawat inap di RSPAL Dr. Ramelan Surabaya paling banyak terjadi pada tanggal 2 Maret 2022 dengan persentase keterlambatan pengembalian 61,54% dan keterlambatan pengembalian berkas rekam medis rawat inap paling sedikit terjadi pada tanggal 8 Maret 2022 dengan persentase keterlambatan pengembalian 13,79%. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi faktor penyebab keterlambatan pengembalian berkas rekam medis rawat inap di RSPAL Dr. Ramelan Surabaya. Jenis penelitian ini adalah menggunakan metode kualitatif. Faktor penyebab keterlambatan pengembalian berkas rekam medis rawat inap di RSPAL Dr. Ramelan Surabaya dapat disebabkan dari beberapa faktor yaitu dari aspek man, money, method, material, machine. Berdasarkan hasil dan pembahasan, faktor keterlambatan pengembalian berkas rekam medis rawat inap berdasarkan aspek man yaitu 3 petugas rawat inap tersebut belum memiliki pengalaman yang cukup dikarenakan 3 petugas rawat inap tidak pernah mengikuti pelatihan terkait pengembalian berkas rekam medis rawat inap sehingga mengakibatkan pengetahuan dari 3 petugas rawat inap menjadi kurang optimal. Faktor keterlambatan pengembalian berkas rekam medis rawat inap berdasarkan aspek money yaitu tidak terdapat anggaran dana yang berhubungan dengan kelancaran pengembalian berkas rekam medis rawat inap khususnya keterlambatan pengembalian berkas rekam medis rawat inap dikarenakan anggaran dana dilakukan oleh bagian keuangan di RSPAL Dr. Ramelan Surabaya. Faktor keterlambatan pengembalian berkas rekam medis rawat inap berdasarkan aspek method yaitu tidak terdapat SPO pengiriman dan pengembalian berkas rekam medis pasien, petugas rawat inap tidak mengetahui standar pengembalian berkas rekam medis rawat inap yang memiliki batas waktu pengembalian 2x24 jam setelah pasien pulang dan petugas rawat inap mengetahui tata cara pengembalian berkas rekam medis rawat inap ke ruang filing yaitu berkas rekam medis yang belum terisi lengkap oleh dokter akan dilengkapi terlebih dahulu kemudian baru dikembalikan ke ruang filing. Faktor keterlambatan pengembalian berkas rekam medis rawat inap berdasarkan aspek material yaitu berkas rekam medis rawat inap terutama ketidaklengkapan isi berkas rekam medis rawat inap yang dapat menyebabkan keterlambatan pengembalian berkas rekam medis rawat inap. Dan faktor keterlambatan pengembalian berkas rekam medis rawat inap berdasarkan aspek machine yaitu penggunaan troli dan buku ekspedisi yang sudah maksimal sehingga tidak menjadi hambatan dalam proses pengembalian berkas rekam medis rawat inap ke ruang filing. Berdasarkan hal tersebut, saran untuk Rumah Sakit Pusat Angkatan Laut Dr. Ramelan Surabaya adalah mengadakan sosialisasi mengenai rekam medis terkait pengembalian berkas rekam medis rawat inap yang tepat waktu sesuai dengan SPO pengiriman dan pengembalian berkas rekam medis pasien di RSPAL Dr. Ramelan Surabaya kepada petugas rawat inap, menyediakan dan mensosialisasikan SPO pengiriman dan pengembalian berkas rekam medis pasien ke masing-masing ruang rawat inap dan petugas rawat inap, melakukan pelatihan bagi petugas rawat inap terkait pengisian berkas rekam medis yang lengkap dan sesuai dengan standar pelayanan minimum (SPM), serta memberikan sanksi berupa teguran dan surat peringatan kepada petugas rawat inap apabila masih terdapat berkas rekam medis yang mengalami keterlambatan pengembalian maupun tidak lengkapnya pengisian berkas rekam medis rawat inap.
Item Type: | Experiment | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Keterlambatan Pengembalian, Berkas Rekam Medis Rawat Inap | ||||||
Subjects: | 340 - Rumpun Ilmu Kesehatan > 370 - Ilmu Keperawatan dan Kebidanan > 373 - Administrasi Rumah Sakit | ||||||
Divisions: | Jurusan Kesehatan > Prodi D4 Manajemen Informasi Kesehatan > PKL | ||||||
Depositing User: | Auliannisa Fadila | ||||||
Date Deposited: | 26 Sep 2022 02:27 | ||||||
Last Modified: | 26 Sep 2022 02:28 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/17226 |
Actions (login required)
View Item |