Penggunaan Pupuk Majemuk Terhadap Produksi Edamame (Glycine max L.) Di PT. Gading Mas Indonesia Teguh

Putri, Indah Wahyu (2022) Penggunaan Pupuk Majemuk Terhadap Produksi Edamame (Glycine max L.) Di PT. Gading Mas Indonesia Teguh. Project Report. Perpustakaan. (Submitted)

[img] Text (Ringkasan)
RINGKASAN.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (10kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (83kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (70kB)
[img] Text (Laporan Lengkap)
FULL TEXT.pdf
Restricted to Registered users only

Download (774kB) | Request a copy

Abstract

Praktek Kerja Lapang (PKL) merupakan suatu bentuk kegiatan mahasiswa untuk melaksanakan proses belajar dari kerja praktis pada industri atau perusahaan untuk mendapatkan keterampilan dan pengalaman khusus sesuai bidang keahliannya. Untuk menerapkan pengetahuan serta keterampilan di lapang, maka dilakukan Praktek Kerja Lapang di PT. Gading Mas Indonesia Teguh, Kabupaten Jember. Tujuan praktek kerja lapang ini untuk meningkatkan keterampilan mahasiswa mengenai program pengembangan tanamana pangan khususnya mengenai budidaya kedelai edamame. Disamping itu mahasiswa dapat meningkatkan keterampilan tentang penggunaan inovasi penambahan pupuk dasar saprodap pada budidaya kedelai edamame dan kemampuan manajemen usaha tani dalam kegiatan budidaya kedelai edamame. Metode yang digunakan dalam kegiatan praktek kerja lapang ini meliputi praktek lapang, wawancara, tanya jawab dan studi pustaka. Berdasarkan kegiatan PKL yang telah dilaksanakan dapat disimpulkan bahwa untuk meningkatkan produksi kedelai edamame diperlukan adanya inovasi dalam proses budidaya, penambahan penggunaan pupuk perlu dilakukan untuk mengoptimalkan hasil produksi edamame. Pupuk saprodap merupakan pupuk majemuk atau pupuk yang mengandung lebih dari satu unsur hara dengan kelarutannya 85% larut dalam air sehingga mudah diserap. Penggunaan pupuk saprodap yang merupakan pupuk dasar adalah salah satu cara inovasi dalam proses budidaya edamame. Kandungan unsur hara dari pupuk saprodap diataranya terdapat unsur hara nitrogen, phosphor dan sulfur yang dibutuhkan tanaman edamame. Pada hasil analisis usaha dengan pola tanam 4 row yang diperoleh menunjukkan bahwasannya dalam budidaya kedelai edamame di area Tegal Rejo, Kecamatan Mayang, Kabupaten Jember dengan penggunaan pupuk saprodap sebanyak 350 kg/Ha dalam luasan perhektar diperoleh pendapatan sebesar Rp 91.300.000 dengan keuntungan sebesar Rp. 51.211.145. Sehingga diperoleh BEP produksi yaitu Rp 3.644,44/kg dan untuk BEP harga yaitu Rp 4.829,983/kg. Sedangkan R/C ratio diperoleh 2,28 atau > 1 dan B/C ratio diperoleh 1,28 > 0, sehingga budidaya tanaman kedelai edamame (Glycine max L.) layak untuk diusahakan.

Item Type: Monograph (Project Report)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorWardana, RudiNIDN0019028907
Subjects: 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 154 - Budidaya Pertanian dan Perkebunan
Divisions: Jurusan Produksi Pertanian > Prodi D4 Teknik Produksi Tanaman Pangan > PKL
Depositing User: Indah Wahyu Putri
Date Deposited: 05 Sep 2022 06:48
Last Modified: 05 Sep 2022 06:49
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/16256

Actions (login required)

View Item View Item