Evaluasi Performa Cempe Kambing Boerka yang Diberi Susu Pap sebagai Pengganti Sebagian Konsentrat (Studi Kasus di Balai Besar Pelatihan Peternakan Batu)

Wicaksono, Feri (2022) Evaluasi Performa Cempe Kambing Boerka yang Diberi Susu Pap sebagai Pengganti Sebagian Konsentrat (Studi Kasus di Balai Besar Pelatihan Peternakan Batu). Diploma thesis, Politeknik Negeri Jember.

	Text (Ringkasan) C31171984 Feri Wicaksono - Ringkasan TA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (7kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) C31171984 Feri Wicaksono - BAB I TA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (10kB)
	Text (Daftar Pustaka) C31171984 Feri Wicaksono - Daftar Pustaka TA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (54kB)
	Text (Laporan Lengkap) C31171984 Feri Wicaksono - Full Text TA.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (502kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan dan performa cempe Peranakan Boer yang diberi penambahan susu pap atau pakan calf starter. Penelitian dilaksanakan selama 30 hari di Balai Besar Pelatihan Peternakan Batu yang beralamat di Jl. Songgoriti No. 24, Kota Batu, Malang, Jawa Timur. Pada Tugas Akhir (TA) ini dibedadakan antara cempe yang tanpa diberi susu pap (P1) dan cempe yang diberi susu pap (P2). Pemberian pakan konsentrat perhari untuk cempe P1 sebanyak 1,2 kg dan tebon jagung 4 kg, pakan P2 yakni konsentrat 0,8 kg, susu pap 0,4 kg dan tebon jagung 4 kg. Pakan tersebut digunakan selama penelitian dalam waktu 30 hari. Parameter yang diamati adalah: Kandungan Nutrisi Pakan, Konsumsi Pakan, Pertambahan Bobot Badan (PBB), dan Pertambahan Bobot badan Harian (PBBH). Hasil Uji Independent sample T test penelitian ini menunjukkan adanya perbedaan (P<0.05) yang signifikan dalam konsumsi pakan dan pertambahan bobot badan cempe antara P1 dan P2. Konsumsi bahan kering P1 lebih tinggi dibandingkan konsumsi bahan kering P2. Perpedaan dalam konsumsi pakan dikarenakan perpedaan komposisi pakan yang diberikan. Pertambahan bobot badan P2 lebih tinggi dari pertambahan bobot badan P1. Perbedaan dalam pertambahan bobot badan dikarenakan perpedaan nutrisi yang dikonsumsi antara P1 dan P2. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pemberian susu PAP sebagai penganti sebagian konsentrat memberikan hasil yang optimal dengan pertumbuhan badan lebih tinggi dibandingkan tanpa subtitusi pakan susu PAP.

Actions (login required)

View Item