Pemberdayaan Petani dalam Pembuatan Pupuk Organik dari Kotoran Sapi dan Kerbau Gapoktan Rukun Tani Desa segobang Kec. Licin

Nadipah, Ikomatun (2022) Pemberdayaan Petani dalam Pembuatan Pupuk Organik dari Kotoran Sapi dan Kerbau Gapoktan Rukun Tani Desa segobang Kec. Licin. [Experiment] (Unpublished)

	Text (Abstrak) Abstrak.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (7kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) Pendahuluan p3m.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (60kB)
	Text (Laporan Lengkap) P3M IKOMATUN_merged.pdf Restricted to Registered users only Download (700kB) | Request a copy
	Text (Daftar Pustaka) Dafus p3m.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (16kB)

Abstract

Pupuk organik berupa kompos dan pupuk kandang dewasa ini sudah biasa digunakan petani untuk memperbaiki produktivitas tanah. Perkembangan usahatani ternak yang mempunyai prospek cukup baik memperkaya alternatif pengadaan pupuk kandang seperti kotoran sapi dan kerbau. Banyaknya ternak di desa Segobang membuat peternak bingung membuang limbah/kotoran ternak. Pemanfaatan kotoran ternak yang diolah menjadi pupuk organik sangat membantu bagi petani dalam menyuburkan tanah dan dapat menekan biaya bagi petani. Melalui program praktik pembelajaran pemberdayaan masyarakat ini akan mengedukasi petani anggota Gapoktan Rukun Tani tentang pengolahan pupuk organik, memaksimalkan pengolahan pupuk organik dan mengurangi penggunaan pupuk kimia. Kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi petani yang mandiri dalam penggunaan pupuk organik, meningkatkan keterampilan petani dalam pembutan pupuk organik. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa petani sangat antusias belajar dan mempraktekan cara membuat pupuk organik. Petani telah dapat membuat pupuk organik dengan kotoran sapi dan kerbau kemudian diaplikasikan langsung ke lahan pertanian. Kata kunci :Limbah ternak, pupuk organik, pengolahan, peningkatan usaha, , subur   Ikomatun Nadipah (NIM P601182528) telah melaksanakan kegiatan PPPM mengenai “Pemberdayaan Petani dalam Pembutan Pupuk Organik dari Kotoran Sapi dan Kerbau Gapoktan Rukun Tani Desa Segobang Kec. Licin Kab. Banyuwangi” dibawah bimbingan Dr. Tanti Kustiari, S.Sos, M. Si selaku dosen pembimbing dan Dr. Ujang Suryadi, MP selaku dosen pembahas. RINGKASAN Sapi/kerbau merupakan jenis ternak ruminansia yang relatif lebih digemari oleh masyarakat umum. Namun peningkatan usaha peternakan ini selain memberikan dampak positif yaitu menghasilkan produk utama seperti daging dan susu juga memberikan dampak negatif karena usaha peternakan pasti menghasilkan limbah. Limbah ternak merupakan sisa buangan dari suatu kegiatan usaha meliputi : limbah padat dan cair seperti feses, urine dan sisa pakan. Semakin besar skala usaha, limbah yang dihasilkan semakin banyak. Seperti halnya pada desa Segobang yang mempunyai ternak Sapi dan kerbau yang kebanyakan tidak memanfaatkan kotoran ternak sehingga mengakibatkan tercemarnya lingkungan. Pemanfaatan kotoran tenak sebagai pupuk organik adalah sebagai pengganti pupuk kimia yang langka pada saat ini dikarnakan pupuk subsidi yang berkurang dari pemerintah. Gapoktan Rukun Tani merupakan wadah belajar mengajar bagi petani di Desa Segobang khususnya untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap agar tumbuh dan berkembang menjadi usaha tani yang mandiri melalui pemanfaatan dan akses kepada sumber informasi dan teknologi sehingga dapat meningkatkan produktivitas, pendapatan serta kehidupan yang lebih baik. Strategi pengelolahan limbah/kotoran ternak di Gapoktan Rukun Tani dilakukan untuk meningkatkan nilai tambah limbah/kotoran ternak menjadi pupuk organik sehingga diharapkan dapat meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) petani desa Segobang Kecamatan Licin.

Actions (login required)

View Item