Analisis Faktor Penyebab Ketidaklengkapan Pengisian Sertifikat Medis Penyebab Kematian Pasca Gelombang I COVID – 19 di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo Bulan Juni – Agustus 2021

Salsabila, Sakinah (2022) Analisis Faktor Penyebab Ketidaklengkapan Pengisian Sertifikat Medis Penyebab Kematian Pasca Gelombang I COVID – 19 di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo Bulan Juni – Agustus 2021. Project Report. Politeknik Negeri Jember, Kabupaten Jember. (Submitted)

[img] Text (Ringkasan)
1. Ringkasan.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (131kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
2. Pendahuluan.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (152kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
4. Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version

Download (144kB)
[img] Text (Laporan Lengkap)
3. Full Text.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Rumah sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat. Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkususmo memiliki layanan Departemen Medik Forensik Klinik dan Medikolegal. Ilmu kedokteran forensik dan medikolegal merupakan salah satu cabang ilmu kedokteran yang memberikan pelayanan kedokteran untuk kepentingan penegakan hukum. Secara umum, kasus yang lazim ditangani diantaranya adalah penganiayaan, kejahatan kesusilaan seperti perkosaan dan pencabulan, kekerasan terhadap perempuan dan anak serta kasus racun. Berikutnya adalah jenis pelayanan kedokteran forensik patologi, dimana pemeriksaan dilakukan terhadap korban mati yang bertujuan untuk melakukan determinasi mati wajar atau mati tidak wajar (dugaan tindak pidana). Terutama pada kasus mati tidak wajar, pemeriksaan difokuskan untuk menentukan sebab kematian, mekanisme kematian, dan memperkirakan saat keamtian melalui autopsi. Berdasarkan observasi yang dilakukan di bagian Instalasi Rekam Medik dan Admisi RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM), ternyata masih banyak sertifikat medis penyebab kematian yang belum diisi diagnosa penyebab kematian oleh dokter yang merawat pasien yang dapat menyebabkan ketidaklengkapan laporan yang akan dikirimkan sebagai laporan kematian kepada pihak Dinas Kesehatan DKI Jakarta. Diperoleh dari sertifikat medis penyebab kematian pada bulan Juni – Agustus Tahun 2021 dengan total sertifikat medis penyebab kematian 1493 lembar dengan 168 lembar sertifikat yang tidak lengkap dengan total persentase yakni 11,2%. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor ketidaklengkapan pengisian sertifikat medis penyebab kematian pasca covid – 19 di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo bulan Juni – Agustus Tahun 2021 dengan menggunakan faktor kinerja yang dikemukakan oleh (Robbins, 2008) yang terdiri dari faktor Motivation, Opportunity, Ability. Faktor Motivation meliputi penghargaan (reward), dan punishment yang sangat penting dalam memotivasi kinerja petugas menjadi lebih berkualitas dan bertanggung jawab dengan tugas yang diberikan. Faktor Opportunity meliputi SOP (Standart Operational Procedure), pelatihan untuk mencegah terjadinya ketidaklengkapan pengisian sertifikat medis penyebab kematian. Faktor Ability meliputi pendidikan, pengalaman, pengetahuan tentang sertifikat laporan kematian dan disiplin kerja untuk mendukung pelaksanaan pengisian sertifikat medis penyebab kematian yang baik. dengan menggabungkan metode penelitian kuantitatif dan kualitatif (mixed method research) dengan desain sequential explanatory yang dilaksanakan di Instalasi Rekam Medik dan Admisi (IRMA) di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo Bulan Juni hingga Agustus Tahun 2021. Hasil penelitian didapatkan faktor penyebab masalah antara lain pada faktor motivation memiliki pengaruh seperti tidak adanya reward baik dari IRMA dan Departemen Forensik. Pemberian motivasi kerja yang tinggi pada karyawan berpengaruh pada pencapaian kerja yang baik dalam suatu organisasi. Karena perasaan senang yang diakibatkan oleh reward akan bertahan lama di ingatan penerima dan akan menghasilkan nilai lebih tinggi sehingga mengurangi stres kerja. Faktor opportunity yaitu SOP (Standart Opertional Procedure), sudah terdapat SOP yakni Penerbitan surat keterangan kematian dan Pemberian diagnosa penyakit dan kematian. Dokter telah mengetahui terdapat SOP yang mengatur tentang SMPK (Sertifikat Medis Penyebab Kematian), akan tetapi tidak mengetahui persis SOP nya, sedangkan petugas pengentry laporan kematian masih belum memahami SOP tersebut, hal ini dikarenakan Penanggung Jawab Peaporan juga masih mendapatkan sosialisasi adanya SOP tersebut. Faktor ability yaitu pendidikan dokter dan petugas pengentry laporan merupakan lulusan spesialis kedokteran forensic dan D3 Rekam medis yang melanjutkan pendidikan S1 – Epidemiologi, pengetahuan petugas pengentry laporan dan dokter dalam pengisian sertifikat medis penyebab kematian , pengetahuan admin dan dokter mengenai SMPK terdapat perbedaan pandangan, dan kurangnya kedisiplinan admin dan dokter dalam pengisian dan penginputan sertifikat medis penyebab kematian. Berdasarkan faktor penyebab tersebut, kemudian peneliti memberikan beberapa upaya rekomendasi yang diberikan antara lain penanggung jawab mengajukan perevisian SOP yang lama serta mengadakan sosialisasi tentang instruksi kerja pengisian sertifikat medis penyebab kematian baik secara manual atau penginputan data pada website Dinas Kesehatan DKI Jakarta. Penanggung jawab bekerja pelaporan bekerja sama dengan Penanggung Jawab forensik dapat memberikan kebijakan bersama agar tidak terdapat perbedaan pandangan.

Item Type: Monograph (Project Report)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorSanti, Maya WekaNIDN101414453033
Subjects: 340 - Rumpun Ilmu Kesehatan > 350 - Ilmu Kesehatan Umum > 351 - Kesehatan Masyarakat
Divisions: Jurusan Kesehatan > Prodi D4 Manajemen Informasi Kesehatan > PKL
Depositing User: Sakinah Salsabila
Date Deposited: 15 Aug 2022 07:53
Last Modified: 15 Aug 2022 07:53
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/14664

Actions (login required)

View Item View Item