Uji Daya Hasil Produksi TSS Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) Varietas Biru Lancor Dengan Aplikasi Vernalisasi Pada Polinasi Alami.

Syahroni, Ibnu (2022) Uji Daya Hasil Produksi TSS Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) Varietas Biru Lancor Dengan Aplikasi Vernalisasi Pada Polinasi Alami. Diploma thesis, Politeknik Negeri Jember.

[img] Text (Ringkasan)
Ringkasan.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (8kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (83kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (137kB)
[img] Text (Laporan Lengkap)
Full Text.pdf
Restricted to Registered users only

Download (962kB) | Request a copy

Abstract

Uji Daya Hasil Produksi TSS Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) Varietas Biru Lancor Dengan Aplikasi Vernalisasi Pada Polinasi Alami. Ibnu Syahroni, A31191380, Tahun 2022, Produksi Pertanian / Produksi Tanaman Hortikultura. Dosen Pembimbing Dr. Ir. Edi Siswadi, MP. Bawang merah (Allium ascalonicum L.) yaitu jenis tanaman umbi semusim yang berlapis-lapis disertai dengan nilai ekonomi yang tinggi. Bahan tanaman yang digunakan yaitu bibit umbi dengan cara perbanyakan secara vegetatif, sedangkan untuk perkembangbiakan pada tanaman secara generatif bisa memakai bahan tanam berupa biji. Permintaan berupa bahan tanam bibit umbi dan untuk umbi konsumsi sudah mulai meningkat. Maka bagian tersebut tidak sesuai dengan tingkat produksi umbi bibit bawang merah semakin menurun. Maka solusi agar meningkatkan produksi tanaman bawang merah yaitu dengan cara memperbanyak secara generatif berupa dengan perbaikan varietas bawang merah memakai bahan tanam merupakan dari benih atau bisa disebut True Shallot Seed (TSS). Penelitian ini bertujuan untuk untuk membandingkan hasil produksi TSS bawang merah dan usahataninya dengan dua paket perlakuan, dengan menggunakan perlakuan vernalisasi (P1) dan tanpa vernalisasi (P2) di dataran rendah Probolinggo dengan introduksi lalat hijau. Hasil penilitian ini memberitahu dalam penggunaan vernalisasi pada tanaman bawang merah varietas biru lancor dapat mempengaruh sangat nyata pada parameter Tinggi Tanaman pada umur 7 HST, dan berpengaruh sangat nyata pada parameter Jumlah daun dengam umur 7,14,21,28,35 HST dan berpengaruh sangat nyata pada parameter jumlah anakan bawang merah pada umur 7 - 42 HST , dan menunjukkan tidak nyata pada parameter di umur 21 - 42 HST, serta parameter Waktu Berbunga 50%, Persentase Tanaman Berbunga, Persentase Pembentukan Kapsul, serta perameter Bobot TSS Perumbel.

Item Type: Thesis (Diploma)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorSiswadi, EdiNIDN0024086302
Subjects: 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 152 - Hortikultura
Divisions: Jurusan Produksi Pertanian > Prodi D3 Produksi Tanaman Hortikultura > Tugas Akhir
Depositing User: Ibnu Syahroni
Date Deposited: 08 Aug 2022 14:01
Last Modified: 08 Aug 2022 14:02
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/14530

Actions (login required)

View Item View Item