Proses Pengeringan Akhir Teh Hijau Menggunakan Mesin Ball Tea di PT. Candi Loka Kebun Teh Jamus Ngawi

Rosyida, Lailatul Istiqomatir (2021) Proses Pengeringan Akhir Teh Hijau Menggunakan Mesin Ball Tea di PT. Candi Loka Kebun Teh Jamus Ngawi. [Experiment] (Unpublished)

[img] Text (Ringkasan)
RINGKASAN (1).pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (175kB)
[img] Text (Bab I Pendahuluan)
BAB I (LAILA).pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (295kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
DAPUS (1).pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (82kB)
[img] Text (Laporan Lengkap)
LAPORAN LENGKAP-2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Praktik Kerja Lapang (PKL) merupakan salah satu program yang tercantum dalam kurikulum akademik Politeknik Negeri Jember yang dilaksanakan pada awal semester V (Lima). Program ini direncanakan oleh Politeknik Negeri Jember (POLIJE) dengan tujuan agar mahasiswa mendapat banyak pengetahuan dan keterampilan sehingga tidak hanya mengasah hardskill tetapi juga softskill. Salah satunya mempelajari proses pengeringan akhir teh hijau dengan mesin Ball Tea. Praktik Kerja Lapang (PKL) dilaksanakan selama selama 4 bulandimulai pada tanggal 06September 2021 – 25 Desember 2021 di PT. Candi Loka Kebun Teh Jamus, Ngawi. Metode pelaksanaan Praktik Kerja Lapang (PKL) yaitu pengamatan lapang, wawancara, praktik secara langsung, dokumentasi dengan mengikuti seluruh aktivitas yang ada di PT. Candi Loka Kebun Teh Jamus, Ngawi serta studi pustaka. Proses prapanenhinggapengolahan yang ada di PT. CandiLokadilakukandaripembudidayaantanaman, pemeliharaan, pemetikansemi mekanisdanmekanis, sampai proses pengolahan. Proses pengolahanmeliputipelayuandengan bahanbakarkayubakardanpeletyang menggunakanmesinrotary panner, penggilingan/penggulunganmenggunakanmesin OTR (Open Top Roller), pengeringantahap 1 menggunakanmesin ECP (Endless Chain Pressure) danmesinrontok, pengeringantahap 2 menggunakanmesinBall Tea danRotary Dryer. Proses sortasidilakukandengan 2 cara, yaitusortasi manual danmesinMidleton. Analisapucukdilakukanuji scoring danpucukbasah. Proses pengeringan akhir memiliki peran yang sangat penting dalam proses produksi teh hijau. Di PT. Candi Loka pengeringan teh hijau menggunakan mesin Ball Teayang bertujuan mengurangi kadar air pucuk daun teh hingga mencapai sekitar 3 – 6%, memperbaiki gulungan teh dengan mengecilkan dan meratakan gulungan. Sumber energimesin Ball Tea menggunakan elemen listrik. Waktu proses pengeringan dalam mesin Ball Tea dipengaruhi oleh kadar air dari proses pengeringan sebelumnya, semakin tinggi proses kadar air maka proses pengeringan berlangsung lebih lama. Suhu yang digunakan mesin Ball Tea sekitar 100 - 130˚C selama ± 10 jam. Kapasitas kerja mesin Ball Teadalam proses pengeringan teh hijau adalah 320 kg/jam. Hasil kegiatan Praktik Kerja Lapang (PKL) bahwa mahasiswa dapat memperoleh pengalaman kerja di dunia industri untuk bekal setelah lulus kuliah. Mahasiswa mampu meningkatkan keterampilan dalam mengoperasikan mesin pra-panen dan pengolahan teh hijausecaralangsungdenganbenardi PT. Candi Loka kebun Teh Jamus, Ngawi. Pentingnya penerapan K3 dalam industri sangat bermanfaat bagi keselamatan kerja.

Item Type: Experiment
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorIswahyono, IswahyonoNIDN0010116405
Subjects: 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 160 - Teknologi dalam Ilmu Tanaman > 163 - Teknologi Pertanian
Divisions: Jurusan Teknologi Pertanian > Prodi D3 Keteknikan Pertanian > PKL
Depositing User: Lailatul Istiqomatir Rosyida
Date Deposited: 23 Feb 2022 02:49
Last Modified: 23 Feb 2022 02:52
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/11026

Actions (login required)

View Item View Item